Hari jum'at-sabtu 29-30 April 2015, Perkemahan Jum'at-Sabtu, atau biasa disebut PERJUSA. MA Nurul Islam punya acara perdana dari kepramukaan nih, bukan dari OPNI sih, melainkan dari para dewan ambalan yang amembawahi kakak-kakak pembina pramuka MA Nurul Islam Tengaran. Perkemahan diadakan di bumi perkemahan Mulyorejo, dusun Duren, Desa Barukan, Kecamatan tengaran. Acara ini diadakan dalam rangka melatih kemandirian, kepedulian, kekompakan, pengetahuan pramuka, dan pastinya 'jiwa kepramukaan' dari siswa-siswi kelas 10-11 MA Nurul Islam Tengaran. cek yuk apa aja sih acaranya?
Pembukaan ini diadakan di halaman depan MA Nurul Islam Tengaran, pembukaan dilaksanakan sebelum para siswa-siswi MA Nurul Islam Tengaran 'dibawa' ke buper.
Setelah sampai di buper para siswa-siswi MA Nurul Islam Tengaran diarahkan untuk mendirikan tenda sesuai sangga masing-masing.
Karena salah satu tujuan dari perkemahan ini adalah untuk kekompakan, maka harus dong ada acara untuk menguji dan untuk menambah kekompakan mereka. disini ada beberapa game yang dilombakan antar sangga. dimulai dari yel2 dan PBB, dilanjutkan dengan game-game yang membutuhkan kekompakan pastinya.
Karena tujuan dari perkemahan ini juga tentang kemandirian, mereka di haruskan untuk memasak makanan mereka per sangga, tanpa disediakan oleh panitia, dsb, dengan bahan makanan oleh mereka sendiri.
Tanpa melupakan keperluan rohani/? di perkemahan ini juga ada tausyiah dari salah satu ustadz di MA Nurul Islam Tengaran, Ust. Sitta.
Api unggun diawali dengan upacara, pembacaan dasadharma oleh dewan ambalan. lalu setiap sangga harus menampilkan pentas seni. ada juga nyanyi-nyanyi bareng dan penampilan stand up comedy dari ustadz Wisnu, stand up comedy tanpa pembullyan dan tanpa kebohongan, walaupun agak kayak ceramah, tapi lucu juga kok.
Jurit malam ini diadakan bukan untuk menakut nakuti para peserta. tapi disinilah keimanan para peserta juga diuji. Para peserta seharusnya menyadari bahwa Allah akan selalu ada untuk hamba-hambaNya, jadi mereka tidak perlu takut ketika berjalan di daerah kebun hanya berdua di tengah malam. disini juga dilatihlah rasa kepercayaan satu sama lain, ketika mereka harus tetap bersama apapun yang terjadi.
Wide game. seperti mencari jejak. per-sangga akan berjalan sama-sama menuju pos-pos yang ditentukan. setiap pos ada game yang bersangkutan dengan materi&'jiwa' kepramukaan'. seperti dasadharma sambil meniti bambu, sandi", simbol", ilmu pengetahuan kepramukaan, merayap di tanah yang becek, 'nyemplung' ke genangan air dsb.
Nah disini para peserta diberi bibit tanaman dan botol bekas sebagai sarana untuk menanam tanaman. so, ini adalah salah satu cara memanfaatkan barang bekas, dan agar siswa/i MA Nurul Islam Tengaran mencintai alam :)
Penutupan diadakan hari sabtu jam 14.00. penutupan juga disertai dengan pembagian hadiah dari para pemenang game kekompakan, wide game, kebersihan kerapian tenda, ketertiban, dan peserta paling teladan.
